Penrem 043/Gatam.
Bertempat di Gedung Pusiban Kantor Gubernur Lampung, pada hari Jum’at (7/11), dilaksanakan Acara Sosialisasi Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI di Wilayah Provinsi Lampung. Dengan didampingi Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri dan Ketua Komisi III anggota DPR RI, Dr. Samsudin, kegiatan sosialisasi kebangsaan ini disampaikan langsung oleh Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan, kepada para peserta sosialisasi yang terdiri dari seluruh pejabat Asisten, pejabat eselon II dan Kepala Dinas Jawatan Provinsi Lampung.
Acara Sosialisasi Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI di Wilayah Provinsi Lampung juga dihadiri oleh Komandan Korem 043/Gatam, Kolonel Arm Drs. Winarto bersama sama dengan Kapolda Lampung, Brigjen Pol Heru Winarko, Danlanal Lampung, Kolonel Laut ( P) Suharto, Danlanud ATK Menggala, M. Satrio Utomo.
Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menyampaikan kepada para peserta rapat sosialisasi, bahwa Dunia mengakui Bangsa Indonesia akan kaya keanekaragaman budaya, adat istiadat, bahasa, agama dan penduduk terbanyak dunia, tetapi Bangsa Indonesia sampai sekarang tetap berdiri kokoh. Tentunya, hal ini tidak mudah dilakukan untuk menyatukan bangsa ini menjadi besar. Para pendiri bangsa dijaman kemerdekaan saat itu telah mempunyai tekad yang kuat dan berikrar bahwa Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Sebagai contoh, saat ini, budaya gotong royong sebagai ciri masyarakat kita sudah mulai luntur, tentunya hal ini menjadi ancaman bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia, apabila tidak segera diantisipasi maka kehancuran bangsa Indonesia dapat terjadi, ujar Ketua MPR RI.
Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini, saya mengajak kepada peserta sosialisasi, mari kita satukan tekad dan mengajak kepada seluruh komponen masyarakat Indonesia umumnya, masyarakat Lampung khususnya kita lestarikan Pancasila dan UUD 1945 di negeri ini. Janganlah hanya untuk kepentingan kelompok atau golongan, kita korbankan bangsa ini menjadi hancur. Kita tunjukan kepada generasi muda bahwa Pancasila dan UUD 1945 merupakan pemersatu Bangsa Indonesia yang kuat dan berdaulat bagi rakyat Indonesia dan di mata dunia, tandas Zulkifli Hasan.
Acara Sosialisasi Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI di Wilayah Provinsi Lampung juga dihadiri oleh Komandan Korem 043/Gatam, Kolonel Arm Drs. Winarto bersama sama dengan Kapolda Lampung, Brigjen Pol Heru Winarko, Danlanal Lampung, Kolonel Laut ( P) Suharto, Danlanud ATK Menggala, M. Satrio Utomo.
Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menyampaikan kepada para peserta rapat sosialisasi, bahwa Dunia mengakui Bangsa Indonesia akan kaya keanekaragaman budaya, adat istiadat, bahasa, agama dan penduduk terbanyak dunia, tetapi Bangsa Indonesia sampai sekarang tetap berdiri kokoh. Tentunya, hal ini tidak mudah dilakukan untuk menyatukan bangsa ini menjadi besar. Para pendiri bangsa dijaman kemerdekaan saat itu telah mempunyai tekad yang kuat dan berikrar bahwa Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Sebagai contoh, saat ini, budaya gotong royong sebagai ciri masyarakat kita sudah mulai luntur, tentunya hal ini menjadi ancaman bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia, apabila tidak segera diantisipasi maka kehancuran bangsa Indonesia dapat terjadi, ujar Ketua MPR RI.
Untuk itu, pada kesempatan yang baik ini, saya mengajak kepada peserta sosialisasi, mari kita satukan tekad dan mengajak kepada seluruh komponen masyarakat Indonesia umumnya, masyarakat Lampung khususnya kita lestarikan Pancasila dan UUD 1945 di negeri ini. Janganlah hanya untuk kepentingan kelompok atau golongan, kita korbankan bangsa ini menjadi hancur. Kita tunjukan kepada generasi muda bahwa Pancasila dan UUD 1945 merupakan pemersatu Bangsa Indonesia yang kuat dan berdaulat bagi rakyat Indonesia dan di mata dunia, tandas Zulkifli Hasan.
