TMMD 110 Kodim 0429/Lamtim Resmi Di Tutup Danrem 043/Gatam Lampung Timur

Cetak
Penrem 043/Gatam
  Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 0429/Lamtim resmi di tutup Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S., M.I. Kom, Rabu (31/3/2021).

  Acara penutupan ini turut dihadiri oleh Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo, Kasiter Korem 043/Gatam Letkol Kav. Thomas Rudyanto, SH, Kapolres Lampung Timur AKBP. Wawan Setiawan, S.IK, Kejari Lamtim Ariana Juliastuty SH.M.H, Ketua pengadilan Negeri Lamtim Etik Purwaningsih  SH., M.M, Sekretaris  DPRD Lamtim Yusmar Srya SH..MH, Kadiskes Lamtim Dr Nanang Salman, Kaban Kesbang pol Wirham Ryadi, Kadis PUPR Verzanita Hasan, Kepala BNN Lamtim Raden Gunawan, Perwira staf Kodim 0429/Lamtim, Danramil 429-10/LBR Kapten Inf. Heriadi Gustian, Camat Labuhan Maringgai Indrawati dan Kades Sukorahayu Khasbullah.

  Dandim 0429/Lamtim Letkol Kav. Muhammad Darwis Selaku Dansatgas dalam laporan hasil pelaksanaan TMMD menyampaikan,"TMMD ke -110 yang berlangsung di Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhan Maringgai selama satu bulan  ini melibatkan sebanyak 150 Personil terdiri dari, TNI-AD, TNI-AL, TNI-AU, Polri dan Pemda," terangnya.

  "Untuk pengerjaan sasaran fisik dan non fisik sampai dengan penutupan Program TMMD ke-110 Kodim 0429/Lamtim semua berjalan sesuai dengan rencana dan selesai 100%, yang mana TMMD merupakan wujud operasi bhakti TNI yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Polri, kementrian atau lembaga pemerintahan non kementrian dan pemerintah daerah serta seluruh komponen masyarakat guna meningkatkan akselerasi pembangunan khususnya di daerah tertinggal," pungkas Dansatgas.

  Sementara Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S., M.I. Kom saat membacakan Sambutan Pangdam II/SWJ selaku penanggung jawab keberhasilan operasional TMMD ke 110 mengatakan," Selama 1 bulan sejak kegiatan TMMD ke-110 ini kita buka pada tanggal 2 Maret 20021, Para Prajurit TNI, anggota kepolisian, aparat Pemda, serta segenap komponen masyarakat telah bekerja keras guna mencapai sasaran pembangunan baik fisik maupun nonfisik."

"Kita patut bersyukur di tengah pandemi covid 19 kegiatan TMMD ke-110 yang dilaksanakan secara serentak di lima wilayah sumbagsel, yakni di Kabupaten Seluma, Muaro Jambi, Lampung Timur, Kota Palembang dan kabupaten Bangka barat dapat diselesaikan dengan baik, Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas adanya kerjasama dari pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, kementerian terkait dan partisipasi segenap komponen masyarakat."
 
  Masih menurut Danrem," Selaku penanggung jawab keberhasilan operasional TMMD saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung keberhasilan program TMMD ke-110, semoga pembangunan fisik maupun nonfisik yang telah dilaksanakan dapat bermanfaat sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, dalam rangka menjaga keutuhan NKRI dengan senantiasa menjaga keberagaman serta mempersempit adanya kesenjangan sosial masyarakat."

 "Saya menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan TMMD ke-110 ini,terdapat tutur kata maupun tingkah laku para prajurit yang tidak berkenan di hati masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini, Kepada para Prajurit yang bergabung dalam Satgas TMMD agar memperhatikan faktor keamanan saat kembali ke induk pasukan masing-masing jadikanlah momen kegiatan TMMD ini ini sebagai pelajaran dan pengalaman tentang bagaimana menjadikan diri kita sebagai bagian dari solusi dan pendorong motivasi bagi masyarakat," pungkas Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S., M.I. Kom.