Bandar Lampung (17/4). Korem 043/Gatam menggelar seleksi penerimaan SMA Taruna (TN) yang dilaksanakan oleh Ajenrem 043/Gatam Bertempat di sekolah SMA Negeri 5 Bandar Lampung pada hari minggu pukul 07.00 wib .
Sekitar 120 siswa/siswi yang terdiri dari putra-putri lulusan SMP yang ada di Provinsi Lampung mengikuti tes akademik. Meski terkenal sebagai sekolah semi militer, kurikulum yang digunakan di SMA Taruna Nusantara tidak 100% menggunakan kurikulum rujukan dari militer. SMA Taruna Nusantara tetap menggunakan kurikulum dari Depdiknas sehingga hal-hal disiplin ilmu yang bersifat umum, SMA Taruna Nusantara tetap sama dengan SMA umum lainnya.
Bagi siswa-siswi terpilih yang memiliki latar belakang keuangan tidak mampu namun berprestasi masih ada program beasiswa yang diberikan baik oleh individual, perusahaan, maupun bantuan dari Pemerintah Daerah. didirikan pada tanggal 14 Juli 1990, diresmikan oleh Panglima ABRI saat itu (Panglima TNI) Jenderal Try Sutrisno. Sekolah ini menempati lahan sekitar 23 hektare di Jalan Raya Purworejo - Magelang Km. 5 Pirikan – Mertoyudan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Sekolah ini didirikan atas ide Jenderal LB Murdani bekerja sama dengan Taman Siswa, dilanjutkan dengan sebuah MoU antara TNI dengan Taman Siswa maka terbentuklah Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN).
Setelah lulus, SMA TN juga tidak mewajibkan untuk masuk ke Akademi Militer, bahkan rata-rata alumni SMA Taruna Nusantara lebih banyak yang melanjutkan studinya di sekolah sekolah non-militer.
Sekitar 120 siswa/siswi yang terdiri dari putra-putri lulusan SMP yang ada di Provinsi Lampung mengikuti tes akademik. Meski terkenal sebagai sekolah semi militer, kurikulum yang digunakan di SMA Taruna Nusantara tidak 100% menggunakan kurikulum rujukan dari militer. SMA Taruna Nusantara tetap menggunakan kurikulum dari Depdiknas sehingga hal-hal disiplin ilmu yang bersifat umum, SMA Taruna Nusantara tetap sama dengan SMA umum lainnya.
Bagi siswa-siswi terpilih yang memiliki latar belakang keuangan tidak mampu namun berprestasi masih ada program beasiswa yang diberikan baik oleh individual, perusahaan, maupun bantuan dari Pemerintah Daerah. didirikan pada tanggal 14 Juli 1990, diresmikan oleh Panglima ABRI saat itu (Panglima TNI) Jenderal Try Sutrisno. Sekolah ini menempati lahan sekitar 23 hektare di Jalan Raya Purworejo - Magelang Km. 5 Pirikan – Mertoyudan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Sekolah ini didirikan atas ide Jenderal LB Murdani bekerja sama dengan Taman Siswa, dilanjutkan dengan sebuah MoU antara TNI dengan Taman Siswa maka terbentuklah Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN).
Setelah lulus, SMA TN juga tidak mewajibkan untuk masuk ke Akademi Militer, bahkan rata-rata alumni SMA Taruna Nusantara lebih banyak yang melanjutkan studinya di sekolah sekolah non-militer.