Dispenad Bekali Kapenren Jajaran Kodam II/Swj

Cetak
   Bandar Lampung 12 Juli 2018. Dalam rangka menyelenggarakan fungsi penerangan untuk mendukung tugas pokok TNI Angkatan Darat (AD), Dinas Peneranagan Angkatan Darat (Dispenad), maka sudah sewajarnya jika Dispenad ikut berperan dalam mengantisipasi perkembangan situasi terkini dengan pemanfaatan kemajuan tekhnologi informasi dan komunikasi guna meningkatkan citra TNI AD.

Karena itu, Dispenad mengadakan perdana di Korem 043/Garuda Hitam kegiatan Workshop menulis penerangan yang tersebar tahun 2018. Dispenad terus melakukan upaya pembenahan yang menyangkut sumberdaya manusia (SDM).

Olehnya, salah satu upaya yang dilakukan Dispenad yaitu dengan melaksanakan kegiatan peningkatan fungsi penerangan melalui Workshop kepada para Kapenrem jajaran Kodam II/Swj dalam melakukan serbuan informasi sehingga memperoleh opini positif dari masyarakat.

Seperti yang terlihat dalam kegiatan pembekalan yang dilaksanakan Dispenad selama tiga hari dengan mengambil tempat di aula A.yani, Korem 043/Gatam. Kegiatan itu dibuka langsung Kasubditlistra Dispenad, Letkol Arh Ignatius Wahyu Jatmiko dan pemberi materi Kasi Lisstraum Mayor Nadjar Suprijono.

Dalam sambutannya Komandan Korem 043/Gatam Kolonel KAV. Erwin Djatniko, S.Sos. yang di wakili Kasrem 043/gatam Letkol INF. Jajang Kurniawan, S.I.P. mengucapkan selamat datang kepada Kasubdis Lisstra Dispenad serta para kapenrem, kita berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan tertib dan lancar tentunya sesuai rencana, tuturnya.

Kegiatan Workshop ini sangatlah penting untuk dicermati dan disikapi bersama, demi tercapainya peningkatan kualitas SDM dan hasil pencapaian program penerangan TNI AD khususnya di lingkungan jajaran Kodam II/Swj sesuai dengan yang diharapkan dari satuan Komando atas, tambahnya.

Selanjutnya, sambutan Kadispenad, Brigjen TNI Alfret Denny Tuejeh yang di bacakan Kasubditlistra, Letkol Arh Ignatius Wahyu Jatmiko, kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini diharapkan mampu meningkatkan penguatan kemampuan insan penerangan di lingkungan TNI AD dalam menghadapi persaingan informasi.